Tafsir Surat Ali ‘Imran[3] Ayat 112
Daftar Isi
- 1 Tema Artikel yang Senada:
- 1.1 Tafsir Surat Ali ‘Imran Ayat 112
- 1.2 Pengertian Tentang Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.3 Dalil Tentang Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.4 Hukum Tentang Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.5 Pengertian Tentang Menjalin Hubungan Baik dengan Allah dan Menjalin Hubungan Baik dengan Manusia
- 1.6 Dalil Tentang Menjalin Hubungan Baik dengan Allah dan Menjalin Hubungan Baik dengan Manusia
- 1.7 Hukum Tentang Menjalin Hubungan Baik dengan Allah dan Menjalin Hubungan Baik dengan Manusia
- 1.8 Kewajiban Menjalankan Hablum Minallah dan Hablum Minannas.
- 1.9 Kewajiban Menjalin Hubungan Baik dengan Allah dan Menjalin Hubungan Baik dengan Manusia
- 1.10 Seseorang Akan Diliputi Kehinaan Jika Tidak Berpegang Kepada Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.11 Seseorang Akan Diliputi Kehinaan Jika Tidak Berpegang Kepada Tali Agama Allah dan Tali Perjanjian dengan Manusia
- 1.12 Seseorang Akan Dimurkai Allah Jika Tidak Berpegang Kepada Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.13 Seseorang Akan Dimurkai Allah Jika Tidak Berpegang Kepada Tali Agama Allah dan Tali Perjanjian dengan Manusia
- 1.14 Seseorang Akan Diliputi Kerendahan Jika Tidak Berpegang Kepada Hablum Minallah dan Hablum Minannas
- 1.15 Seseorang Akan Diliputi Kerendahan Jika Tidak Berpegang Kepada Tali Agama Allah dan Tali Perjanjian dengan Manusia
- 1.16 Seseorang Akan Diliputi Kerendahan Karena Telah Kafir Kepada Ayat-ayat Allah
- 1.17 Seseorang Akan Dimurkai Allah Karena Telah Kafir Kepada Ayat-ayatnya
- 1.18 Seseorang Akan Diliputi Kerendahan Karena Telah Durhaka Kepada Allah
- 1.19 Seseorang Akan Dimurkai Allah Karena Telah Durhaka Kepada Allah
- 1.20 Seseorang Akan Diliputi Kerendahan Karena Telah Melampaui Batas
- 1.21 Seseorang Akan Dimurkai Allah Karena Telah Durhaka Melampaui Batas
- 1.22 Orang-orang Kafir Akan Diliputi Kerendahan Karena Telah Membunuh Para Nabi Tanpa Alasan yang Benar
- 1.23 Orang-orang Kafir Akan Dimurkai Allah Karena Telah Membunuh Para Nabi Tanpa Alasan yang Benar
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
ضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الذِّلَّةُ أَيْنَ مَا ثُقِفُوا إِلَّا بِحَبْلٍ مِنَ اللَّهِ وَحَبْلٍ مِنَ النَّاسِ وَبَاءُوا بِغَضَبٍ مِنَ اللَّهِ وَضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الْمَسْكَنَةُ ۚ ذَٰلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانُوا يَكْفُرُونَ بِآيَاتِ اللَّهِ وَيَقْتُلُونَ الْأَنْبِيَاءَ بِغَيْرِ حَقٍّ ۚ ذَٰلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ
“Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali jika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia, dan mereka kembali mendapat kemurkaan dari Allah dan mereka diliputi kerendahan. Yang demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas.” (Surat Ali ‘Imran[3] Ayat 112)
وَاللهَ أَعْلَمُ بِالصَّوَابِ
Dihimpun oleh: KH. Ainur Rofiq Sayyid Ahmad